
Mahasiswa Informatika UPGRIS Laksanakan KKL di Bali
Bali, 9–13 September 2025 – Program Studi Informatika Universitas PGRI Semarang sukses menyelenggarakan kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Bali yang berlangsung selama lima hari, mulai tanggal 9 hingga 13 September 2025.
Sebanyak 144 mahasiswa semester 5 didampingi oleh 9 dosen pendamping mengikuti rangkaian kegiatan akademik sekaligus pengembangan soft skill yang dikemas dalam bentuk kunjungan industri, eksplorasi budaya, dan kebersamaan mahasiswa.
Pelepasan KKL oleh Pimpinan Fakultas
Kegiatan KKL ini resmi dilepas oleh Wakil Dekan Fakultas Teknik dan Informatika, Bapak Febrian Murti Dewanto, M.Kom. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapan agar mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk menambah wawasan, memperkuat kerja sama tim, serta meningkatkan rasa kebersamaan.
“KKL bukan sekadar jalan-jalan, tetapi juga sarana belajar langsung dari lapangan. Mahasiswa diharapkan dapat membawa pulang pengalaman berharga yang bermanfaat bagi studi dan karier di masa depan,” ujar Bapak Febrian.
Sambutan Kaprodi Informatika
Selain itu, Ketua Program Studi Informatika, Bapak Bambang Agus Herlambang, M.Kom, juga memberikan apresiasi kepada mahasiswa dan dosen pendamping yang terlibat dalam kegiatan ini.
“KKL menjadi momentum penting untuk menghubungkan teori yang dipelajari di kelas dengan praktik nyata di lapangan. Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya belajar tentang industri, tetapi juga membangun solidaritas dan karakter. Saya berharap pengalaman ini akan menjadi bekal berharga bagi mahasiswa Informatika UPGRIS di masa depan,” ungkap Kaprodi Informatika.
Rangkaian Kegiatan
Kegiatan diawali dengan kunjungan ke Balai Diklat Industri sebagai agenda akademik utama, di mana mahasiswa mendapatkan wawasan praktis terkait pengembangan industri berbasis teknologi. Selain itu, mahasiswa juga berkesempatan melakukan kunjungan ke sejumlah destinasi edukatif dan budaya, seperti Krisna Sunset Road, Pantai Pandawa, dan Garuda Wisnu Kencana (GWK).
Di GWK, mahasiswa menyaksikan langsung pementasan Tari Kecak, melakukan eksplorasi kawasan monumental GWK, serta mendapatkan pengalaman kebersamaan melalui makrab di Jimbaran. Rangkaian kegiatan ditutup dengan kunjungan ke Candi Kuning Ulundanu Bratan, salah satu ikon wisata dan budaya Bali.
Review Mahasiswa
Salah satu mahasiswa peserta, Bayu Sukma Aji, mengungkapkan kesannya terhadap kegiatan KKL tahun ini.
“KKL di Bali memberikan pengalaman yang luar biasa. Selain mendapatkan ilmu baru di Balai Diklat Industri, kami juga bisa belajar dari budaya dan keindahan Bali. Yang paling berkesan adalah saat makrab di Jimbaran dan menyaksikan Tari Kecak di GWK. Kebersamaan dengan teman-teman dan dosen pendamping membuat perjalanan ini sangat berharga,” ungkapnya.
Penutup
Dengan terselenggaranya KKL di Bali ini, mahasiswa tidak hanya memperoleh ilmu dan pengalaman baru, tetapi juga membawa semangat kebersamaan untuk mendukung perjalanan akademik di semester berikutnya.







								

